Situbondo – Pembangunan Bandara Militer Kiai As’ad Syamsul Arifin (KASA) di Desa Wringin Anom, Kecamatan Asembagus, resmi dimulai dan langsung mendapat sambutan positif dari berbagai elemen masyarakat. Melalui Pesan Singkat Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Situbondo, Sahabat Johantono, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap proyek strategis nasional tersebut.
Ia menilai, penamaan bandara dengan nama Kiai As’ad Syamsul Arifin memiliki nilai historis yang sangat besar. Selain sebagai bentuk penghormatan kepada Pahlawan Nasional asal Situbondo, hal ini juga memperkuat identitas daerah serta menjadi ikon kebanggaan masyarakat kabupaten Situbondo.
Sahabat Johantono menegaskan, “Ini adalah sebuah anugerah bagi kabupaten kita, dan menjadi kebanggaan kita bersama sebagai warga masyarakat Situbondo, yang tentu saja ini akan berdampak terhadap semua sektor dan akan menambah peluang baru untuk kemajuan Situbondo.”
Bandara Militer KASA tidak hanya dirancang sebagai pusat latihan militer terintegrasi tiga matra yakni Angkatan Darat Angkatan Laut dan Angkatan Udara saja, tetapi juga dapat digunakan kepentingan transportasi swasta dan sipil, Desain fungsional ganda ini menjadikan Situbondo sebagai wilayah strategis dalam mendukung pertahanan nasional sekaligus memberikan manfaat besar bagi masyarakat. Bandara ini juga tercatat sebagai satu-satunya fasilitas di Indonesia yang menjadi pusat latihan militer internasional untuk tiga matra sekaligus.
Selain itu, pembangunan bandara ini diproyeksikan menyerap lebih dari ribuan tenaga kerja, dengan total anggaran mencapai Rp1,7 triliun. Keberadaannya diharapkan menjadi motor kebangkitan ekonomi daerah, memperkuat sektor perdagangan, pariwisata, serta meningkatkan kualitas budaya lokal dan UMKM di sekitar kawasan pembangunan.
Dengan posisinya yang strategis di ujung timur Pulau Jawa, akses perjalanan domestik maupun internasional akan menjadi lebih mudah dan efisien.
Ketua PC GP ansor Ansor Situbondo berharap pembangunan bandara KASA ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi kemajuan Situbondo, baik dalam aspek ekonomi, sosial, maupun kebanggaan daerah. ”Semoga pembangunan Bandara ini mendapatkan pertolongan dari Allah SWT, dan semua pelaksanaannya dipermudah” tutupnya
