GP Ansor Gelar Maulid Nabi Muhammad SAW, KHR. Achmad Azaim Ibrahimi: Cinta kepada Ansor adalah Cinta kepada NU agama dan Rasulullah SAW
Arjasa, ansorsitubondo.id Pimpinan Ranting (PR) Gerakan Pemuda Ansor Desa Kayumas Kecamatan Arjasa menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai bentuk ungkapan rasa syukur dan cinta kepada junjungan alam, Nabi Muhammad SAW. Acara yang berlangsung dengan khidmat ini dihadiri oleh berbagai tokoh agama, ulama kharismatik, dan jajaran pengurus organisasi. Pada hari Kamis tanggal 16 Oktober 2025 di Desa Kayumas Kecamatan Arjasa Kabupaten Situbondo
Hadir dalam kegiatan tersebut KHR. Achmad Azaim Ibrahimi, KH. Faruq Aminuddin, KH. Zaini Sonhaji, dan KH. Zayadurrahman, serta sejumlah tokoh masyarakat dan unsur Ketua Sholawat Nariyah, pengurus Pimpinan Cabang GP Ansor, dan Pimpinan Anak Cabang GP Ansor Kecamatan Arjasa. Kehadiran para ulama dan tokoh ini menjadi penanda kuatnya semangat kebersamaan dalam menjaga nilai-nilai keislaman dan ke-NU-an di tengah masyarakat.
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan lantunan sholawat yang menggema dari para jamaah dan kader Ansor. Suasana penuh haru dan cinta Rasul menyelimuti seluruh hadirin yang hadir, mencerminkan kekhidmatan dan rasa syukur atas kelahiran Nabi yang menjadi suri teladan bagi seluruh umat manusia.
Dalam mauidhoh hasanahnya, KHR. Achmad Azaim Ibrahimi menyampaikan pesan penuh makna tentang pentingnya menumbuhkan rasa cinta kepada organisasi yang lahir dari rahim Nahdlatul Ulama. Menurut beliau, kecintaan kepada Ansor bukan hanya soal loyalitas terhadap organisasi, melainkan wujud nyata dari cinta kepada agama dan Rasulullah SAW.
“Cinta kepada Ansor sama halnya dengan cinta kepada Nahdlatul Ulama, cinta kepada agama, hingga sampai kepada cinta kepada Rasulullah SAW. Sebab, siapa yang mencintai dan meneladani perjuangan beliau, maka sejatinya sedang mencintai Nabi Muhammad SAW,” tutur KHR. Achmad Azaim Ibrahimi dalam tausiyahnya.
Beliau kemudian mengutip sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan dalam hadis:
“Man ahabba sunnatī faqad ahabbanī, wa man ahabbanī kāna ma‘ī fī al-jannah.”
“Barang siapa yang mencintai sunnahku, maka sungguh ia telah mencintaiku. Dan barang siapa mencintaiku, maka ia akan bersamaku di surga.”
Pesan tersebut menjadi pengingat bagi seluruh jamaah dan kader Ansor agar senantiasa meneladani akhlakul karimah Rasulullah SAW dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan berorganisasi. Bahwa cinta kepada Rasulullah tidak cukup hanya dengan ucapan, tetapi harus diwujudkan dalam tindakan nyata — menegakkan kebenaran, menebar kasih sayang, dan memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan.
Selain sebagai momentum religius, kegiatan Maulid Nabi ini juga menjadi ajang memperkuat tali silaturahim antar-kader, Banom NU dan tokoh masyarakat. Dalam kesempatan yang sama, PC GP Ansor turut melaksanakan penyerahan simbolis bibit porang kepada perwakilan ranting GP Ansor sebagai bagian dari program kemandirian ekonomi organisasi. Program ini diharapkan mampu menjadi langkah nyata dalam menggerakkan ekonomi kader dan masyarakat di lingkungan Ansor.
Ketua PC GP Ansor yang juga mewakili pelaksana kegiatan dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara dengan lancar. Ia menegaskan bahwa kegiatan Maulid ini bukan hanya agenda tahunan, tetapi juga sarana memperkuat spiritualitas dan semangat perjuangan para kader dalam meneruskan nilai-nilai perjuangan para ulama dan pendiri Nahdlatul Ulama.
Acara kemudian ditutup dengan pembacaan Solawat Nariyah yang di pimpin oleh Kh. Zaini Sonhaji dan doa oleh KH Faruq Aminuddin, dilanjutkan dengan Suasana penuh haru, teduh, dan keberkahan menyelimuti seluruh jamaah dengan melantunkan Sholawat Nabi dan mahallul qiyam
